Sabtu, 01 Desember 2012

Osilasi


Hai teman-teman! Kali ini kita akan membahas osilasi. Kalian udah tau belum apa itu osilasi? Osilasi atau gerak periodik merupakan gerak yang berulang. Suatu benda yang mengalami gerak periodik selalu mempunyai posisi kesetimbangan yang stabil. Jika benda tersebut dijauhkan dari posisi ini dan dilepaskan akan timbul suatu gaya atau torsi untuk menarik benda tersebut kembali ke posisi setimbangnya. Akan tetapi pada saat benda tersebut mencapai posisi setimbangnya, benda tersebut telah memiliki energi kinetik, sehingga melampaui titik tersebut, berhenti di suatu tempat pada sisi yang lain, untuk kemudian kembali lagi ke posisi kesetimbangannya. 

Osilasi dapat terjadi hanya jika terdapat gaya pemulih yang cenderung mengembalikan sistem pada kesetimbangannya. Jika tidak terdapat gesekan atau gaya lain untuk menghilangkan energi mekanik dari sistem, gerak ini bisa berulang selamanya; gaya pemulih terus menerus menarik benda kembali menuju posisi kesetimbangan.

Beberapa istilah yang digunakan dalam gerak periodik:

Amplitudo, dilambangkan oleh A, merupakan besar perpindahan maksimum dari titik kesetimbangan. Nilainya selalu positif. Satuan SI untuk A adalah meter. 

Periode, dilambangkan oleh T, merupakan waktu untuk satu siklus. Periode selalu positif. Satuan SI untuk T adalah sekon, tetapi sering dinyatakan sebagai "sekon per siklus."

Frekuensi, dilambangkan oleh f, merupakan banyaknya siklus dalam suatu satuan waktu. Satuan SI untuk frekuensi adalah Hertz:

1 Hertz = 1 Hz = 1 siklus/sekon = 1/s 

FYI, satuan ini dinamakan seperti itu untuk menghormati fisikawan Jerman Heinrich Hertz (1857-1894), seorang pelopor dalam penyelidikan gelombang elektromagnetik.

Frekuensi sudut, dilambangkan oleh ω, adalah 2Ï€ dikalikan dengan frekuensi. 

ω = 2πf

Dari definisi periode T dan frekuensi f kita melihat bahwa masing-masing merupakan kebalikan dari yang lainnya. 

Juga dari definisi ω,
ω = 2Ï€f , ω =  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar